Minggu, 17 April 2016

the power in tissue

Selamat malam untuk masa depan yang selalu aku semogakan, jika mulutku terdiam di hadapmu bukan berarti aku marah terhadapmu. Tapi, aku takut tangisku tumpah kedalam telingamu dan akan selalu bersamamu dalam benakmu sayank. Aku mencintaimu dalam diamku, sekalipun mulutku terkunci rapat-rapat, kau tak pernah tau sayank. Bahwa di balik diamku ini ada senyum lebar yang merekah mendengar tawamu. Ingatlah satu hal sayank, bahwa aku selalu menunggu hadirmu disini duduk di sampingku, memandang iku, dan tersenyum bersama melihat tingkah kita yang lugu dan konyol ini.
Ajak aku memahami hidup sayank, kamu tahu? ? ? Hingga kini mulutku masih saja terkunci rapat! Namun senyumku tak hentinya tersenyum selalu melihat balasan darimu sayanku...!yuklah... :) ..hehehe...ngopi!)


 Happy Bhirtday, untuk sayanku dan masa depan yang selalu aku semogakan. Aku selalu menghargai setiap apa yang kau lakukan sayank. Ku mohon, jangan berhenti untuk selalu menuntunku ke sana ya..
Menuju masa yang kan kita jalani bersama, menuju masa yang sesungguhnya. "Maaf, aku sedikit kecewa hari ini. Dengan banyak sekali permasalahan yang ku hadapi. Tujuanku hanya ingin mendoakanmu saja tadi yank! Di hari bertambahnya usiamu ini. Semoga kamu tak pernah lupa dengan apa yang telah kau ucapkan. Apapun yang kamu usahakan, aku selalu mengaminkanya#semoga_semua_baik_baik_saja
17 April 2016
Selamat malam masa depanku yang selalu aku semogakan. Mungkin terlalu tua bagi kita untuk merayakan hari bertambahnya usia. Hingga kita seolah ingin selalu berusaha melupakan begitu saja. Selamat malam untuk masa depanku yang selalu aku semogakan, jangan pernah lelah untuk mendampingi ku kini dan kelak ya! Namun apabila kamu memang benar-benar lelah. Maka, duduklah dan minumlah secangkir kopi panas ini bersamaku. Sekalipun hanya sebentar, duduklah sini sebentar dan teguklah kopi kental yang sudah ku tiup ini. Maaf! Tadi aku meminumnya sedikit. Biarkanlah aroma nafasku terasa dipermukaan kopi itu, menyebut bersamaan dengan aroma khas kopinya. Dan biarkanlah senyum dari bibirku menempel disana, agar kau tak mengira kau sendiri. " selamat malam masa depanku yang selalu aku semogakan"


Terimakasih untuk motivasi malam ini ya! :) , untuk pangeran pagiku, masa depan yang selalu aku semogakan. Iya, aku belum tidur. Jam? Sekarang jam 23:11 kok,,hehe minggu ini belum begitu capek si, makanya belum tidur, oh ya, aku masih menunggu chat darimu loh. Sekalipun meluncurnya entah besok atau besoknya lagi. " b e r s a m b u n g "

By. wiwinsiowen


Baca selengkapnya »

Jumat, 18 September 2015



SAMPAIKAN SURATKU


Untuk Tuhanku yang memberi kehidupan serta segala hal ini...
Untuk Tuhaanku yang selalu berada dalam diriku...
Untuk Tuhanku yang selalu memberi hari serta masa kepadaku..
Dan untuk Tuhanku yang selalu mengingatkanku akan segalanya...

Tiada satupun dosa yang mungkin tiada ampun bagiku,
Tiada pula satu kesalahan yang seolah pintu ampun tertutup olehku,
Ketidak hentinya semua hal yang mengarah kejurang itu...
Tempat terfavorit setiap manusia yang tiada cahaya,,,

Seusainya semua kan terlihat...
Jurang neraka yang beribu api membara kan menyambut..
Didalamnya tiada mungkin tidak, akan terciptanya kesedihan yang tiada henti...
Lambaian tangan yang seolah meraihku untuk menuju sana...

Entah melewati siapa kan ku titipkan surat ini  untuk-Mu...
Sungguh malu berkecamuk disetiap nafasku...
Ku tahu namun ia terasa menang Tuhan...
Aku faham, namun ia juga lebih cepat dariku Tuhan...

Sampailah suratku ini kepada-Mu...
Yang tiada pernah henti aku berharap dengan lilin waktu ini..
Yang kian detik kian meleleh begitu cepat...
Hanya lilin harapan yang kan membawa suratku ini kepada-Mu..
Sampaikan Suratku.

Kamis, 05 Maret 2015

Love Story

Aku berdiri  diantara beberapa kerumunan ini…
Aku terhampiri oleh sosok  pemuda itu lagi…
Ia datang menyapaku…
Berbincang seolah terlupa akan yang telah lalu…
Tapi entah, aku tiada dapat terlupa akan sosok yang itu…
Cinta pertamaku yang amat istimewa ada dibelakang sana…
Sungguh, ku pinta akan kehadiranmu kembali…
Hanya dapat melihatmu sekilas saja…
Seolah aku orang paling bahagia…
Tapi melihat kau kini telah bersamanya…
Hal paling menyedihkan telah terjadi kepadaku…
Akankah kisah cinta kita akan terulang?
Oh, mungkin tidak…
Sulit sekali tuk meraihmu kembali…
Semuanya kini telah berbeda…
Cinta pertama yang mungkin akan menjadi kisah cinta dimasanya..
Masa paling membahagiakan yang pernah ada…
Namun teramat singkat bila kini mengingatnya…
Senyuman yang pertama kali ku lihatpun…
Kini masih sangat hangat berada di bibir manismu…
Uluran tangan di jendela dikala itu, tersimpan amat rapi dibenakku..
Segala pesan cinta yang terurai…masih terbingkai rapi di tempatnya…
Sapaan-sapaan ringanmu dikala itupun masih sangat terniang dikepalaku..
Ya..masa paling membahagiakan bagiku…
Sesekali harus bersembunyi diantara beberapa orang ini…
Namun, sebongkah cinta telah tumbuh menjadi ribuan kisah paling istimewa…
Oh, bilamana aku harus berpaling darimu?
Tak kuasa bila aku harus melakukannya…


 By. Wiwinsiowen “Mr. A”

Selasa, 24 Februari 2015

CUKUP LAMA

Aku tak peduli seberapa singkatnya kita bertemu..
Aku tak peduli seberapa lugunya kita dulu...
Bertemu wajah polos penuh cahaya...
Menyapa dengan beribu pesona...
Hingga kau hadir di dalam hariku meski hanya sebentar..
Ini kisah pertama yang tercipta..

Terlihat wajah-wajah polos dikala itu..
Harus sesekali terlihat bodoh karenanya...
Bukan kau atau aku, namun kita..
Dua mahluk yang sungguh ingin bersama dalam kegelapan...
Namun terpisah dalam kesunyian dan keheningan sendiri...
Ini kisah kedua yang tercipta..

Kita terlampau jauh kini..
Dan kau berulang kali datang dan pergi...
Aku belum cukup tuk menerimamu kala itu..
Entah, hingga kau benar-benar termiliki olehnya..
Ini kisah ketiga yang tercipta...

Cukup lama bukan?
Kita bertemu dengan keluguan yang masih membekas... 
Kau datang dengan hatimu yang sekarang..
Meski aku telah termiliki pula,,
Hatiku adalah yang dulu...
Kau tepat berada didekatku...
Namun teramat jauh tak dihatimu kini aku...
Ternyata jua tak selama yang aku anggap...
Aku tiada termiliki kini..
Sedang kau jauh termiliki kini..
Mungkin aku tak akan lelah akan hal ini...
Kapanpun..meski harus termiliki oleh yang lain..
Tak akan aku biarkan ini tergeser dengan mudahnya..
Ini kisah keempat yang tercipta...

Cukup lama bukan?
Aku ingin semua menjadi indah...
Walau tiada kita harus bersama..kapanpun,,,

Rasa itu masih ada..
by. wiwin

Selasa, 30 Desember 2014

Aku melihatnya...

Kini, aku melihatnya tampak bahagia,
Bersanding dengan sosok bidadari penuh cahaya,
Entah, siapa dia? Begitu dekat mereka,
Tentulah yang terbaik untuknya,
Betapapun aku merindukannya, 
Harus berani sakit tuk mengungkitnya kembali,
Betapapun aku menaruh hati terhadapnya,
Harus berani sakit tuk menerima ini!
Kini mungkin telah lalu, namun aku ingin percaya!
Betapapun jauhnya kini, kita pernah bertemu
Huft…sejenak ku pejamkan mata ini, dan…mengingatnya,
Namun tiada yang elok untukku, menyesal?
Tidak! Aku tak ingin ada penyesalan
Siapapun ia, adalah yang terbaik pilihannya
Menyadari? Mungkin lebih baik,
Tersenyum dan percaya bahwa “Semua Indah Pada Waktunya
Cukuplah dengan rasa rindu yang amat dalam ini,
Meski terasa sesak dan seolah bergejolak setiap saat, setiap waktu, mungkin?
Amat manis tutur katanya itu,
Namun, alangkah tak sepadan dengan yang terjadi
Mungkin kini ia “Telah Lelah




Jumat, 06 Juni 2014

Puisi


The Power of Love
Betapa aku mencintaimu.....
Dengan ketulusan ku menyayangimu....
Kata cinta ini tertutur spontan dari mulut....
Terkadang terfikirkan sebuah nama....
Dan mencoba tuk menghilangkannya...
Namun,, hati tetap saja menahannya.....
Kekuatan cinta yang bicara....
Dulu, sekarang, mungkin selamanya.....
Akan terpahat secara apik dan indah...
Terukir dengan grafis yang elok...
Terbingkai dengan rapinya...
                   Aku yang selalu mengingatmu...
                   Membayangkan  wajah tak seharusnya di bayangan...
                   Entahlah apa yang akan terjadi...
                   Mungkin harapan tak hentinya....
By. Wiwin Ambarwati

Rindu Sejati


RINDU SEJATI
Terkadang...aku merasakan getaran rindu...
Secercah cinta menebarkan kasihnya....
Menghirup aroma kesunyian di malam hari...
Terkenang wajah sang pujaan hati...ini...
Mencoba membuka tabir keemasan....
Berpaling memandang indahnya cinta...
Teringat sebuah metode kepercayaan yunani...
“menangkan hatinya...pergi,
Dimana kita bisa melihat banyak bintang,
Di langit,,,gunakan jari tuk menggambar garis,
Dan menghubungkan bintang-bintang itu menjadi,
Nama orang yang di kagumi”
Aku ingin mempercayainya...
Namun keadaan merespon negatif...
Seakan hanya ingin percaya...
Cintanya telah terukir di dalam hatiku...
Harapan itu selalu muncul...
Benturan itu menyesakkan hati,,,
Tertekan, sesak, sakit,,,
Sulit hal ini hilang,,,
Karena kerinduan ini sejati...
Motivator ”a crazy little thing called love”
By. Wiwin Ambarwati